3/06/2016

FAKTA YANG TAK BOLEH KITA DIAMKAN'

Oleh : Firdaus Bin Musa

Metro TV mati2an mengkampanyekan gubernur sekarang agar tetap terpilih menjadi gubernur jakarta, padahal dibaliknya naiknya Dia, akan menjadi cikal bakal memudahkan orang2 kaya (Konglomerat / Kapitalisme timur) untuk mengambil tanah negara sebagai tempat bisnis (membangun tempat usaha atau perumahan Elit) serta menguasai penuh kebijakan negara , Apa bentuk pembelaan Metro TV ke Ahok, dengan mengangkat issue sampah bahwa Kulit kabel yang ada di GOT Istana sebuah kesengajaan dari orang yang tidak senang terhadap Ahok, padahal dibalik pernyataan itu bisa dibalikkan narasinya, sesungguhnya sampah itu kesengajaan yg dibuat oleh orang yang pro ke ahok, agar ahok tetap eksis dalam pemberitaan.

Disisi lain ada wacana akan ada pengampunan pajak terhadap pengusaha2 biar mereka yg tadinya berhutang banyak (dalam hal ini pajak) akan memperbaharui datanya dari awal, tidakkah kita paham sesungguhnya ide ini banyak diterima oleh elit2 yang ada diatas (pejabat) sebab mereka kebanyakan adalah pengusaha2, bisa jadi perusahaan mereka termasuk golongan yang menunggak pajaknya, dengan diberlakukannya pengampunan pajak, maka akan menguntungkan bagi mereka.

Sementara saat ini ummat islam masih takut2 meneriakkan islam sebagai solusi, sedang mereka yang berkuasa terang2an memperlihatkan permusuhannya dengan beraninya membuat pernyataan nyeleneh, Biar Kafir asal tidak korupsi, LGBT itu musti mendapat tempat sebab itu melanggar HAM, dll, Secara tidak langsung mereka telah berani unjuk gigi sesungguhnya ummat islam ini tidur pulas, bahasa lainnya " Pengecut / mudah di sogok dengan kekuasaan " dan itu semua diatas buah dari kedangkalan pemahaman islam, disebabkan ummat tidak di didik dengan islam dari dini, lantaran kurikulum dan negara tidak memberi tempat dalam pengajaran islam secara continiu, malah yang terjadi adalah generasi islam di didik agar lebih memilih pendidikan yang bisa menjadi mesin pencetak uang, jadi wajar saja generasi muda islam hari ini HEDONISME...

0 komentar: