5/25/2016

KOMENTARKU TERHADAP KAJIANDAN FAKTA APRIL 2016

Jadilah orang yang pertama memberikan informasi tentang kebenaran, sebab orang yg pertama memberikan informasi pertama yg benar akan menguatkan pendapat seseorang tentang informasi setelah ia memperoleh informasi dari orang kedua, ketiga, dan seterusnya jika informasi itu benar-benar penuh keyakinan dan tidak sedikitpun meragukan, sebagaimana orang dengan yakin mengatakan 1+1=2. dalam kajian Kitab dikenal dengan Istilah " Ma'lumat Matsabiqat

Artis bisa saja sensasi jeleknya dibayar agar iapun makin dikenal masyarakat, namun ketika itu tanpa sadar ia telah bermain-main dengan kedustaan, maka kelak ia akan kesulitan memulihkan kepercayaan orang terhadap dirinya, padahal kepercayaan itu mahal. hal yg sama juga berlaku terhadap pengemban dakwah, jangan sekali-kali memuat kedustaan dalam materi dakwah, kembalikanlah kepada rujukan kita, dan jangan pula memilih-milih materi dakwah untuk dan demi sesuatu, berhentilah dakwah demi berharap materi, agar kita tidak termasuk orang yang memperjual belikan ayat-ayat Allah, Lihatlah islam dari sumbernya, bukan dari orang yg menganutnya semata-mata, sebab tidak semua orang islam yg memiliki dan berwawasan islam yg benar.

KOMENTARKU TERHADAP KASUS MEI 2016. 3

Mentuhankan manusia bentuknya macam2 dengan pujian-pujian melebihi wajar,mengagung2kan keliberalannya, padahal cara ini tidak lebih menambah beban penderitaan bagi DIA

Menyiasati Jadwal, Mencoba tak lari dari tanggung itulah usaha Pengamalan dari sebuah Sub kitab, Bagian dari kajian "Ruh"

Apa yg dilakukan ahok semuanya benar, tahu kenapa karena tolak ukurnya Undang-Undang yang lahir dari sistem demokrasi, Lalu bagaimana jika di ukur dari sudut pandang ajaran islam, jangan ditanya, sebab ia bukan muslim, bagi dia yang penting sesuai dengan undang2 yg berlaku yakni Sistem Demokrasi, sekarang saya bertanya ke Anda yg muslim MASIH JUGA Bertahan dengan demokrasi, Ribuan bahkan jutaan ahok akan anda dapati dibumi indonesia, Lihatlah disekitar kita tidak jauh beda perangai yg sama dari yg katanya muslim akan mengikuti gaya Ahok (Keras dalam bertindak (gusur2 rumah dg memanfaatkan tentara dan satpol PP, Kasar bahasanya, main labrak, membangga2kan diri, tidak berstandarkan islam, merasa dia sudah melakukan yg terbaik sebab tidak korupsi, bangga dg kafirnya tapi tidak korupsi dll) Anda tentu akan komentar, saya bisa komentar karena tidak dalam posisi di pemerintahan dan tidak paham apa yg tengah terjadi dilapangan, memang tidak sepenuhnya, namun ketahuilah semua kebijakan apapun berangkat dari sistem yg berlaku, tentara dan satpol pp kenapa mau menggrebek karena atas dasar perintah undang2 yg ditetapkan, undang2 yg ia anggap melebihi kitab sucinya, padahal tidak sedikit yg menyimpang dari ajaran islam.

KOMENTARKU TERHADAP KASUS MEI 2016. 2

Dalam sistem demokrasi, Wanita di ekploitasi musti mandiri, tidak boleh kalah dengan laki2, dibuat agar ia tidak menjadi wanita pingitan, dikasur, di dapur dan di sumur, ocehan yang mengkerdilkan perannya sebagai ibu rumah tangga, di sisi lain ayah dituntut agar menjadi pencari nadkah tapi dikalahkan oleh perempuan ( yang musti aktivitas tsb dikerjakan lelaki telah diambil alih oleh wanita), sedang negara jauh dari tanggung jawab terkhusus dalam memenuhi hal2 yang mendasar seperti kesehatan, pendidikan, tempat tinggal dan keamanan, dan itu tidak akan ditemukan oleh manusia manapun yang hidup dalam sebuah negara khilafah, perempuan dan laki-laki dimuliakan dengan kesempatan yang sama dalam menjalankan fungi dan tanggung jawabnya yang jelas, bukan ketimpangan, cukuplah saya mengingatkan, selama syariah islam dalam daulah khilafah tidak kita wujudkan, maka selama itu pula kejadian2 yang lebih parah akan menimpa kita, anak2 kita, cucu kita, saudara kita, bahkan kita sendiri.

Berdo'alah dengan Ucapan "Ya Allah bukakanlah hidayah Buat Seluruh kaum muslimin agar mereka menyadari pentingnya, misal " tegaknya daulah khilafah ", Bukan sebaliknya, Ya Allah, Jadikanlah mereka yang menghalangi tegaknya daulah khilafah makin sengsara dll, Sebab muslimin itu saling menjaga, mendo'akan, saling mengingatkan, saling mengembirakan bukan saling menteror, mengancam dll (Pencerahan dari Zair)

KOMENTARKU TERHADAP KASUS MEI 2016

Maaf jika kata2 saya kurang pantas saya kemukakan, pernah dapat berita, dimana wanita setelah usai diperkosa dimasukkan tangkai cangkul kerahimnya, hikmah yang bisa saya ambil adalah, bahwa sesungguhnya perzinahan yang dilakukan atas dasar suka sama sukapun, nanti akan Allah siksa dengan ditusukkan besi yang panas dikemaluannya. karena itu jangan biarkan besi panas menimpa kita diakhirat, maka jauhilah PaCaRan, Sebab seringkali dari pacaran kemulian wanita hilang, kebejatan itu lahir dan mengemuka


Sesama muslim kita harus menjaga bahasa yang dipakai saat mengingatkan muslim lainnya, karena dari kasus yang sudah2 pernah terjadi, kita sama-sama korban orang yang membenci islam, dan amat disayangkan terkadang kita tidak menyadari bahwa kita atau saudara kita tersebut telah diperalat.

Secara individu upaya yang bisa dilakukan oleh wanita agar tidak mendapati perlakuan yang sama seperti Enoel yang "maaf" kemaluannya dimasukkan tangkai cangkul, hingga sampai menembus kehatinya, yang membuat rongga dalam dadanya terkoyak-koyak, Upaya tersebut ialah jangan terlalu memperturutkan pergaulan bebas dan menampilkan diri secara berlebihan, yang membuat laki-laki yang berjiwa bangsat mau melakukan perbuatan keji tersebut, sekali lagi khilafahlah solusi satu2nya

Skenario Mana yang terbaik





Memilih tidak banyak tampil didepan layar, tapi diam2 sudah banyak bentuk kebijakan yang berbau kezhaliman.
Atau Memilih sering tampil di depan Layar, namun apa yang ditampilkan dengan maksud pencitraan, terkadang tidak terjadi, tidak seperti di depan layar, tidak benar, hanya seketika itu saja, lalu dibuat2lah agar memberikan efek pujian terhadap apa yang sudah dilakukan, atau pilihan ketiga, Apa adanya, disyuting silahkan, tidakpun tidak apa2. Pilihan ketiga diatas hanya akan tercipta dalam sebuah negara daulah Khilafah

"Penting dan Sangat Penting", Bagi Pengemban dakwah maupun tidak


Oleh : Firdaus Bin Musa

Berdasarkan penjelasan hadits tentang " Share men Share " di facebook, maupun di dunia nyata, sebagaimana yang saya posting dibawah ini, sebelumnya saya menyatakan, Apapun tulisan yang saya posting terkait informasi berita, mohon jangan dipercaya sebelum membaca sumber aslinya, karena saya takut, apa yang saya sebarkan menambah dosa bagi saya, padahal belum tentu benar, carilah kebenaran berita itu dahulu sebelum membagikan berikutnya, Kekhawatiran saya ini beranjak dari sebuah Ucapan Rasulullah saw, Dari Abu Hurairah r.a. bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda: "Barangsiapa yang mengajak ke arah kebaikan, maka ia memperoleh pahala sebagaimana pahala-pahala orang-orang yang mengikutinya, tanpa dikurangi sedikitpun dan dari pahala-pahala mereka yang mencontohnya itu, sedang barangsiapa yang mengajak kearah keburukan, maka ia memperoleh dosa sebagaimana dosa-dosa orang-orang yang mengikutinya, tanpa dikurangi sedrkitpun dari dosa-dosa mereka yang mencontohnya itu." (Riwayat Muslim)

ISSUE PKI Gencar, Segera NGaji "


Oleh : Firdaus Bin Musa

Sebagai Organisasi yang fokus memperjuangkan islam dengan senantiasa istiqamah dakwah tegaknya syariah dalam bingkai daulah khilafah, Hizbuttahrir telah lama mendalami berbagai ideologi yang ada di dunia, termasuk sosialisme merupakan kajian yang wajib diketahui bagi pengembannya, sebab ideologi sosialisme merupakan bagian dari ideologi yang pernah ada dan berkembang di dunia ini, yang di indonesia menjelma dalam sebuah sebutan " PARTAI KOMUNIS INDONESIA ", Maka saya sarankan bagi siapa yang tidak ingin tertular ideologi PKI yang sebenarnya induak angkangnya adalah Sosialisme, Maka ngajilah sama hizbuttahrir, ngaji bukan sekedar menimba pengetahuan, tapi benar-benar mau menjadi pengemban dakwah tegaknya syari'ah dibawah daulah khilafah, Sebab Hizbuttahrir bukanlah organisasi keilmuan semata, dimana ngaji sih ngaji tapi tidak menjadi pendekar di dunia nyata alias bergerak terus dalam bentuk mengontak, siapa yang selalu berproses dijalan-Nya, maka yakinlah Pahala akan ia dapati, Allah tidak menilai hasil dari yang dilakukan, tapi prosesnya. apakah sungguh2 atau tidak, ada motif lain atau tidak, sekedar terpenuhi sesuatu atau tidak. Khilafahlah Sistem negara Islam yang agung.

JANGAN MENGANGGAP REMEH PUASA

Jika kita sampai dibulan Ramadhan, Ada satu hadits yang patut2 dikunyah-kunyah, yaitu “Barangsiapa berbuka sehari (tidak puasa ) dalam bulan Ramadhan dengan tanpa rukhshah (keringanan) yang telah ditetapkan oleh Allah, maka puasa yang ditinggalkannya itu tidak akan bisa diganti dengan berpuasa sepanjang abad, walaupun ia melakukannya.” HR. Abû Dâwud, Ibn Mâjah, dan at-Tirmidzi. Lihat dalam Targhib, jld. 2, hal. 231.

Bagi saya memaknai hadits ini adalah, betapa bencinya Allah pada Hamba yang sengaja tidak berpuasa, sehingga tidak kesempatan baginya untuk bisa mengganti puasanya karena kesengajaan. Semoga Ramadhan Tahun Ini, kita benar2 mulia di sisi Allah SWT

"Awas...!!! Pembangunan Minang Mart, Hanya Pengelabuhan"


Oleh : Firdaus Bin Musa

Tugas pejabat negara bukan membangun tempat penjualan barang-barang (supermarket), dalam rangka membendung pihak swasta yang menguasai / memonopoli super market (indomart dll), kalaupun dilakukan itu bukanlah sebuah solusi mendasar, solusi mendasarnya adalah sistem ekonomi yang dianut harus dirubah, yang tadinya berpihak kepemilik modal kini tidak lagi, dan upaya itu hanya bisa jika sistem negara dirobah keseluruhannya, bukan hanya disatu sisi saja, sebab akan menimbulkan akibat baru. 

Pendirian semacam supermarket oleh pemerintah penuh tanda tanya, jangan-jangan ini merupakan bentuk pengelabuhan pemerintah kepada rakyatnya, jika langsung pihak swasta yang mendirikan toko semacam indomart, maka akan banyak penolakan, terutama pengusaha lokal. padahal apa bedanya pengusaha lokal maupun tidak, jika sistem pendistribusian dan pengaturan ekonomi yang dianut sama-sama bercita rasa kapitalisme, pembeli akan tetap dirugikan, di sisi lain akan ada kemungkinan sama seperti Pertamina, merknya atas nama pemerintah tapi investor yang ada di dalamnya banyak swasta, inilah kenapa saya mengatakan pengelabuhan, padahal rakyat berfikir jika membeli barang atas nama kepemilikan pemerintah untungnya kembali kerakyat juga, tapi faktanya tidak, negara hanya menjadikan rakyat ladang bagi pendapatan pihak swasta, dulu BPJS hanya berlaku diperusahaan swasta, tapi kini sudah menjadi sebuah kebijakan negara, dengan pemaksaan pula lagi (siapa yang tidak mendaftar) tidak dilayani pengurusan ini dan itu, Dugaan kuat saya ini tinggal menunggu pembuktian saja, Jawab pertanyaan ini, agar argumen saya bisa tertolak, 1.Dari mana pemerintah dapat dana / anggaran tambahan kalau bukan dengan menggambleng pihak swasta. 2). Bagaimana cara pemerintah menekan harga, sebab kebijakan negara yang lebih tinggi telah menetapkan harga tertentu dari sebuah produk, Wallahu'alam