Mari kita mengenal nikmat allah SWT (1 Rambut)

OLEH FIRDAUS BIN MUSA

Rambut, rambut merupakan mahkota yang belum bisa ditandingi keindahan dalam ia bernaung, ia tersusun dengan rapi tanpa ada cela, maksud rapi disini adalah tidak ada yang ketika tumbuh dikepala ada rambut yang besar telunjuk, dan ada yang kecil sangat, atau pertengahan diantara itu, coba bayangkan kalau seandainya ada rambut seperti bagaimana jadinya kita, begitu juga dengan ukuran berat rambut, tidak pernah dalam satu hemai rambut itu beratnya satu kilo, seper empat kilo , atau seperti kilo, coba kita bayangkan kalau berat rambut itu satu helai misalnya seberat anting perempuan (0.5 gram), jika jumlah rambut ribuan helai tentu akan sampai  5 kilo an, hal ini akan membuat repot manusia, tapi allah berkehendak lain rambut itu dibuat seringan mungkin, dan bayangkan juga kalau rambut misalnya tidak bisa dipotong-potong, entah bagaimana keadaan kita sekarang, namun lahi-lahi allah memperlihatkan kehendaknya, padahal ketika dikubur rambut manusia itu tidak lapuk, betapa kuatnya rambut tersebut, namun didunia ia bisa dipotong, lalu apa pesan yang bisa kita ambil dari rambut ini, yakni sebuah kata syukur, ya syukuri rambut itu apa adanya, karena ada juga orang yang tidak bisa ditumbuhi rambut sebagaimana yang diharapkan, tapi ingat jangan dibangga-banggakan rambut yang kita miliki, bagi allah hal yang mudah mengambil nikmat yang ada pada rambut, misal dengan mendatangkan penyakit kudis dikepala sehingga rambut jadi rontok, jadi kuncinya bersyukur dan bersyukur, tidak ada alasan bagi kita untuk menjadi ujub pada sesama manusia, masa karena rambut yang kita membanggakan diri.