9/16/2016

Sinopsis dan Skenario “Bareh Pacik”


Oleh : Firdaus Bin Musa

Barang kali Banyak diantara kita yang belum mengetahui kenapa dibeberapa masyarakat walaupun mereka miskin  namun tetap terjaga semangat tolong menolongnya, padahal dikota-kota besar agar hidup serba berkecukupan tidak sempat-sempatnya mereka meluangkan waktu untuk berbagi, kalaupun ada hanya lewat titipan saja, hal itu tentu akan menimbulkan kekurang akraban dengan masyarakat, berikut ini ada cuplikan semangat tolong menolong masyarakat sekaligus mengaplikasikan agar kita senantiasa bersedekah baik diwaktu lapang maupun sempit.
Beberapa ibu rumah tangga yang ada dikorong batuang bajawek mempunyai kebiasaan saat akan memasak nasi, kebiasaan tersebut dikenal dengan istilah “mambuek bareh pacik “, caranya ialah pertama-tama si ibu terlebih dahulu menampi beras yang akan dimasak, kemudian setelah beras bersih dari sisa kepala padi, lalu mengambil tiga genggam beras yang telah di tampi untuk dimasukkan kedalam tabung yang terbuat dari bambu, kebiasaan ini berlangsung tiap akan memasak nasi, adapun kegunaan bareh pacik ini adalah persiapan saat datang peminta sumbangan kerumah, bahkan ini juga berguna agar tidak ada penolakan saat datang peminta-minta kerumah.
Samsidar         : Menampi Beras
Samsidar       : Memasukkan Beras yang telah ditampi tiga genggam dalam Bambu (tabung bareh pacik)
Samsidar          :  Memasukkan beras ke dalam penanak nasi
Asni                 :   Menampi Beras
Asni                 :  Memasukkan beras dalam bambu (tabung beras pacik)
Asni                  :  memasukkan beras kedalam penanak nasi
Selingan tulisan : Beberapa Minggu Kemudian
Alex dan edil    : Menjadi peminta sumbangan dalam rangka mengumpulkan dana acara
Alex dan edil    : Berjalan kerumah warga meminta sumbangan
Alex dan edil : Pergi kerumah Samsidar dan Asni untuk meminta sumbangan, setiba dipintu Mengucapkan salam
Samsidar       :   Keluar dari dapur menjawab salam, kemudian minta tunggu pada alex dan edil, untuk Mengambil beras pacik yang telah disiapkan sebelumnya
Samsidar         :  Menuangkan beras pacik yang telah dikumpulkan sebelumnya
Samsidar          :  Memasukkan beras pacik dalam alat takar (tekong)
Samsidar        : Keluar berjalan, lalu memasuk beras yang dalam tekong (alat ukur takar skala terkecil) nya kedalam karung yang dibawa alex dan adil.

0 komentar: