10/06/2016
BUKAN SEKEDAR NASIHAT BIASA
Oleh : Firdaus Bin Musa
Saya pernah dilarang mandi2 disungai saat hujan gerimis oleh orang tua
dahulu, dengan trlebih dahulu diberikan pemahaman, ketahuilah nak, saat
disini (tempat kita) hujan gerimis, biasanya di mudiak (sumber asal air)
sdah dari tadi hujan, jangan2 hujan dimudiak lebat, tentu membawa
banjir sehingga kamu akan hanyut dibawa arus, begitu juga undang2 dasar
yg dibangga2kan saat ini, Begitu juga kalau kita bawakan kedalam sistem
pemerintah (Politik) jika akar sistem negara rapuh (akal manusia), maka
yg akan terjadi hanyalah kerusakan, sdah banyak fakta yg bisa kita
lihat, salah satunya sdah banyak org tidak stuju dg sosok presiden
tertentu lantaran kbijakannya yg membuat rakyat menderita dan marasai,
ketahuilah ia berbuat dmikian karna ia diberi peluang oleh undang2 untuk
bisa berbuat sesuai maunya, tapi klo ajaran islam yg tentunya dalam
bingkai daulah khilafah, tdak bisa di tawar2 alias dicari alasan untuk
mngubahnya dann melanggarnya, karna itu ganti rezim musti ( org shaleh)
yg bisa diamanahi untk malaksanakannya, tapi tdak cukup ganti rezim
tpi dibarengi ganti sistem (dasar negara dan rinciannya), Jika Aqidah
islam yang jadi dasar negara, maka segala sesuatunya akan dikaitkan
dengan ajaran islam, namun sebliknya jika akal manusia, maka dengan
enteng mereka mengakali agar aturan bisa diubah-ubah sesuai selera
mereka, sekali lagi jika dasar undang2 itu akal manusia, maka yg trjadi
adalah perubahan, perubahan yang sesuai kepentingan manusia yg
mngubahnya, skalipun tdak sjalan dngan kemauan orang banyak, kalau hari
ini yg mewakili perubahan undang2 itu adalah anggora DPR, yang kita sdah
tahu sama tahu, mareka mnghabiskan dana saat kampanye, tentu cari
untung stelah trpilih, minimal balik modal.
Aqidah islam
mngajarkan, jika suatu urusan tlah di serahkan kpada yg bukan ahlinya,
termasuk membuat aturan tidak orang yang punya pmahaman, maka siap2
mendapati kehancuran dan kesengsaraan, aplgi membuat aturannya tidak
brsumber / merujuk pada yang lebih mngerti kebutuhan dan maunya manusia
(Allah SWT). Skarang pilihan ada ditangan saya dan anda, mau menjdi
manusia sekuler, Munafik, Fasik, Kafir, dst atau menjadi muslim yang
Taat sepenuhnya
Diposting oleh
FIRDAUS BIN MUSA
di
20.30
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar