ketahuilah bahwa minyak indonesia sekarang lebih 80 % dikuasai oleh swasta asing, kalaupun dikelola atas nama pertamina, itu sekedar nama, faktanya banyak saham pihak swasta disana (dalam pertamina), ditambah undang2 yg berlaku memihak kebebasan pihak swasta mengambil, tepatnya merampas sumber daya alam yg mengandung bahan bakar, dan lalu apa hubungannya kenaikan minyak, sebab rakyat indonesia merupakan konsumen terbesar bahan bakar minyak (BBM), sebelumnya harganya selalu ditekan oleh pemerintah indonesia dg memberikan subsidi akhirnya membuat swasta harus menjual minyak keluar indonesia yg harganya jauh lebih mahal, dengan dihapusnya subsidi dan akhirnya minyak naik, maka tidak perlu repot pihak swasta yg mengusai ladang minyak yg ada di indonesia menjual minyak keluar indonesia, kini akankah anda hanya cukup mengatakan " tidak apa2 minyak naik, asal stoknya ada" atau mengikuti saran politisi yg dibayar saat bicara di tv / tv, yg menganggap sudah wajar minyak naik, dari pada membeli partamax yg harganya 13.000
11/07/2014
MINYAK NAIK ASING UNTUNG KARENA 80 % LADANG MINYAK INDONESIA DIKUASAI SWASTA ASING
Oleh : Firdaus Bin Musa
Dari dahulu kalaulah masyarakat memahami kenapa minyak pasti akan naik adalah
ketahuilah bahwa minyak indonesia sekarang lebih 80 % dikuasai oleh swasta asing, kalaupun dikelola atas nama pertamina, itu sekedar nama, faktanya banyak saham pihak swasta disana (dalam pertamina), ditambah undang2 yg berlaku memihak kebebasan pihak swasta mengambil, tepatnya merampas sumber daya alam yg mengandung bahan bakar, dan lalu apa hubungannya kenaikan minyak, sebab rakyat indonesia merupakan konsumen terbesar bahan bakar minyak (BBM), sebelumnya harganya selalu ditekan oleh pemerintah indonesia dg memberikan subsidi akhirnya membuat swasta harus menjual minyak keluar indonesia yg harganya jauh lebih mahal, dengan dihapusnya subsidi dan akhirnya minyak naik, maka tidak perlu repot pihak swasta yg mengusai ladang minyak yg ada di indonesia menjual minyak keluar indonesia, kini akankah anda hanya cukup mengatakan " tidak apa2 minyak naik, asal stoknya ada" atau mengikuti saran politisi yg dibayar saat bicara di tv / tv, yg menganggap sudah wajar minyak naik, dari pada membeli partamax yg harganya 13.000
ketahuilah bahwa minyak indonesia sekarang lebih 80 % dikuasai oleh swasta asing, kalaupun dikelola atas nama pertamina, itu sekedar nama, faktanya banyak saham pihak swasta disana (dalam pertamina), ditambah undang2 yg berlaku memihak kebebasan pihak swasta mengambil, tepatnya merampas sumber daya alam yg mengandung bahan bakar, dan lalu apa hubungannya kenaikan minyak, sebab rakyat indonesia merupakan konsumen terbesar bahan bakar minyak (BBM), sebelumnya harganya selalu ditekan oleh pemerintah indonesia dg memberikan subsidi akhirnya membuat swasta harus menjual minyak keluar indonesia yg harganya jauh lebih mahal, dengan dihapusnya subsidi dan akhirnya minyak naik, maka tidak perlu repot pihak swasta yg mengusai ladang minyak yg ada di indonesia menjual minyak keluar indonesia, kini akankah anda hanya cukup mengatakan " tidak apa2 minyak naik, asal stoknya ada" atau mengikuti saran politisi yg dibayar saat bicara di tv / tv, yg menganggap sudah wajar minyak naik, dari pada membeli partamax yg harganya 13.000
Diposting oleh FIRDAUS BIN MUSA di 11.22
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar