11/27/2016

"Membedah istilah "TUKANG KOMPOR"

Oleh : Firdaus Bin Musa

Ketika kita dibilang tukang kompor, Ups jangan sedih dulu, sudahkah kita membedah bahasa tukang kompor? Bisa jadi maksudnya tukang penjualnya, memperbaikinya, tukang produksinya dll. Memang kita akui dilapangan makna "TUKANG KOMPOR" bermakna tukang memanasi suasana, lebih dominan kearah negatif, namun saya mencoba menetralkan bahasa "TUKANG KOMPOR", anggaplah misalnya memanasi suasana maknanya, bkankah bisa diarahkan kepada maksud pada kemulian, sama halnya istilah "Mengajak", bisa mengajak pada yg baik, pun bisa mengajak pada yang buruk, begitu pula mengompori bisa diarahkan pada yang mulia apalagi pada yg hina dina (seperti fakta banyak terjadi saat ini), ulama bisa menjadi corong dalam mengomandoi umat agar mau ikut dalam medan jihad, yang tentunya sejalan dengan ilmu jihad itu sendiri, bukan jihad yg ditunggangi (dimanfaatkan) oleh musuh2 islam, sebagaimana amerika memanfaatkan pasukan taliban dahulu untuk memerangi rusia, maka ilmu yg mendalam dan mumpuni musti dimiliki oleh ulama dalam memahamkan tentara2 Allah yang smngat jihadnya masih berkobar, bgitulah perjuangan penegakan daulah khilafah meski di ejek dg istilah tukang kompor tidak masalah, selama Tolak ukur kita Islam kita tetap istiqamah dalam menjalani proses yg sdang dan akan kita jalani. Wassalam

0 komentar: